Ommah Media _ Kejadian Arab Saiid

Download this photo Edit with GIMP online editor

Kejadian di Arab Said, Idlib

Suriah (17/05/2020) waktu Ifthar setempat, terjadi penggerebekan oleh bagian keamanan HTS di sebuah rumah yang disinyalir milik Tandhim Hurras Al-Dien. Hal itu dipicu oleh hilangnya senjata berat 23mm yang terpasang di mobil Land Cruiser.

Beberapa media pendukung HTS (unofficial) banyak memberitakan bahwa penggerebekan itu terjadi karena ada kelompok yang menyelundupkan senjata milik sayap militer bagian senjata berat milik HTS. Penyelundupan itu, menurut media pendukung HTS, dilakukan oleh kelompok takfiri dan ghulat yang menghalalkan harta, rejeki dan persenjataan milik kelompok lain yang berafiliasi ke Tandhim Hurras Al-Dien.

Sedangkan media pendukung Tandhim Hurras Al-Dien (unofficial) memberitakan bahwa penyelundup senjata bukan bagian dari Tandhim Hurras Al-Dien, melainkan kelompok independent yang menisbatkan dirinya ke Tandhim Hurras Al-Dien. Media-media pendukung Tandhim Hurras Al-Dien juga menyayangkan penggerebekan di Arab Said yang notabene mayoritas adalah wilayah pemukiman milik Hurras, karena pasalnya tidak ada konfirmasi sebelumnya dan kejadian itu seharusnya bisa diselesaikan dengan cara yang baik, mengingat mereka adalah sesama muslim. Jadi tidak perlu menggunakan cara kekerasan. Adapun menurut media pendukung Tandhim Hurras Al-Dien, ada personal yang bekerja di bagian senjata berat milik sayap militer HTS bekerjasama dengan kelompok independent tersebut untuk menyembunyikan senjata berat 23mm yang terpasang di mobil di wilayah Arab Said yang notabene wilayah mayoritas Hurras. Padahal Hurras tidak mengetahui sama sekali kejadian tersebut. Hingga pihak HTS tiba-tiba menyerang desa tersebut tanpa ada pemberitahuan kepada pihak Hurras Al-Dien.

Setelah kejadian itu, beberapa petinggi kedua kelompok sudah duduk bersama dan menghasilkan beberapa point, diantaranya :

1. Tandhim Hurras Al-Dien berjanji untuk membantu mengembalikan senjata dari kelompok independent yang tidak ada kaitan secara organisasi dengan Hurras.

2. Haiah Tahrir Sham mengembalikan ganti rugi kepada Tandhim Hurras Al-Dien atas peralatan milik Tandhim yang rusak karena serangan Haiah Tahrir Sham.

3. Membentuk Lajnah Qadha\u2019 antara dua pihak untuk menginvestigasi penyerangan dan masuknya ke desa dan perumahan demi mengganti rugi pihak yang terkena dampaknya baik dari Tandhim Hurras Al-Dien, Haiah Tahrir Sham maupun penduduk sipil setempat.

Adapun nasehat dari para ulama\u2019 terkait masalah ini adalah, hendaknya harta umat Islam digunakan untuk diarahkan ke musuh yang jelas, yaitu Rusia dan Assad, bukan malah diarahkan ke sesama muslimin. Jangan menuduh suatu kelompok dengan tuduhan yang tidak berlandaskan syar\u2019ie dan mengikuti hawa nafsu belaka. Jangan memanfaatkan moment seperti ini untuk memecah belah dan mengadu domba persatuan mujahidin lalu menyebarkan berita yang tidak benar. Bantulah saudara kalian muslimin dan mujahidin yang ingin berjuang fi sabilillah dan menegakkan syariat Allah namun mereka tidak memiliki kecukupan dari segi material, dan jika kalian tidak mau membantu mereka, minimal jangan mempersempit ruang gerak mereka dan jangan memfitnah mereka dengan tuduhan yang mengada-ada hingga merusak nama baik mereka di mata ummat.

Allahu a\u2019lam bishowab.

[Ommah Media]